Penyanyi tantang Dodgers, lantunkan lagu kebangsaan dalam bahasa Spanyol

Penulis:LIVESCORE138 Waktu Terbit:2025-06-20 Kategori: news

## Nezza: Sang Penyanyi yang Menantang Dodgers, Mengumandangkan Anthem dalam Bahasa SpanyolLos Angeles, California – Aksi berani penyanyi Latin, Nezza, di Dodger Stadium beberapa waktu lalu masih menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar baseball dan komunitas Latin.

Nezza, yang dijadwalkan membawakan lagu kebangsaan Amerika Serikat, *The Star-Spangled Banner*, justru memilih untuk mengumandangkannya dalam bahasa Spanyol.

Tindakan ini, yang dilakukannya meskipun mendapat peringatan dari pihak Dodgers, menuai pujian dan kritik sekaligus.

Nezza, dalam wawancara eksklusif pasca-penampilan, menyatakan bahwa ia “sangat bangga” dapat membawakan anthem dalam bahasa Spanyol.

Ia menegaskan bahwa ia “tidak menyesal” atas keputusannya, meskipun tahu bahwa hal itu berpotensi menimbulkan kontroversi.

“Saya ingin mewakili komunitas Latin yang begitu besar di Los Angeles dan di seluruh Amerika Serikat,” ujarnya dengan nada bersemangat.

“Bahasa Spanyol adalah bagian dari identitas kami, dan saya ingin menghormati warisan budaya kami.

“Keputusan Nezza ini tentu saja bukan tanpa alasan.

Penyanyi tantang Dodgers, lantunkan lagu kebangsaan dalam bahasa Spanyol

Los Angeles, kota tempat Dodger Stadium berdiri, memiliki populasi Latin yang signifikan.

Data statistik menunjukkan bahwa lebih dari 48% penduduk Los Angeles adalah keturunan Latin.

Dengan membawakan anthem dalam bahasa Spanyol, Nezza secara simbolis mengakui dan merayakan kontribusi komunitas Latin terhadap kota dan negara.

Namun, tindakan Nezza juga memicu perdebatan tentang patriotisme dan penggunaan bahasa dalam acara-acara publik.

Beberapa kritikus berpendapat bahwa lagu kebangsaan seharusnya dinyanyikan dalam bahasa Inggris, bahasa resmi Amerika Serikat.

Mereka menganggap tindakan Nezza sebagai bentuk pembangkangan dan tidak menghormati tradisi.

Di sisi lain, banyak yang memuji keberanian Nezza.

Mereka melihatnya sebagai simbol perlawanan terhadap dominasi budaya dan suara bagi komunitas marginal.

Mereka berpendapat bahwa Amerika Serikat adalah negara imigran dan keragaman bahasa dan budaya harus dirayakan, bukan ditindas.

Dari sudut pandang pribadi, saya melihat tindakan Nezza sebagai langkah berani dan penting.

Dalam era polarisasi politik dan sosial, penting bagi kita untuk merangkul keragaman dan menghormati identitas budaya yang berbeda.

Nezza telah menggunakan platformnya untuk menyampaikan pesan inklusi dan persatuan.

Tentu saja, ada risiko yang terkait dengan tindakan seperti ini.

Nezza mungkin menghadapi konsekuensi profesional atau sosial.

Namun, ia tampaknya siap untuk menghadapi tantangan tersebut demi memperjuangkan apa yang ia yakini.

Pada akhirnya, kontroversi seputar penampilan Nezza di Dodger Stadium ini telah memicu percakapan penting tentang identitas, budaya, dan patriotisme di Amerika Serikat.

Apakah tindakan Nezza benar atau salah, satu hal yang pasti: ia telah berhasil menarik perhatian dan membuat orang berpikir.

Dan mungkin, itulah yang terpenting.

Tindakan Nezza telah membuka jalan bagi lebih banyak representasi dan inklusi di masa depan, dan itu adalah sesuatu yang patut dirayakan.